Catat tanggal penyelenggaraan Firebase Demo Day 2024. Pelajari cara membangun dan menjalankan aplikasi modern berteknologi AI yang disukai pengguna. Pelajari lebih lanjut.
FAQ tentang perubahan Cloud Storage for Firebase yang diumumkan pada September 2024
Tetap teratur dengan koleksi
Simpan dan kategorikan konten berdasarkan preferensi Anda.
Firebase melakukan beberapa perubahan pada Cloud Storage for Firebase dan mengambil
langkah proaktif untuk mencegah penyalahgunaan terjadi di platform kami. Hal ini mengharuskan kami memperbarui infrastruktur agar lebih selaras dengan kuota dan penagihan Google Cloud Storage.
Salah satu hasil dari perubahan infrastruktur ini yakni kami akan segera mewajibkan
project untuk menggunakan paket harga Blaze bayar sesuai penggunaan agar dapat menggunakan Cloud Storage for Firebase.
Penggunaan gratis masih tersedia bahkan pada paket harga Blaze.
Tinjau FAQ berikut terkait perubahan yang kami umumkan pada September 2024:
Kami akan segera mewajibkan paket harga Blaze bayar sesuai penggunaan jika Anda ingin menggunakan
Cloud Storage for Firebase. Penggunaan gratis masih tersedia bahkan pada
paket harga Blaze.
Dengan perubahan ini, kami paham bahwa Anda akan memerlukan waktu untuk mengevaluasi dan melakukan
perubahan pada project dan alur kerja Firebase. Jika ada pertanyaan,
hubungi Dukungan Firebase.
Apa persyaratan paket harga baru yang diumumkan pada September 2024?
Mulai 30 Oktober 2024, perubahan berikut
akan terjadi:
Bucket tersebut akan memiliki format nama PROJECT_ID.firebasestorage.app
(bukan format nama sebelumnya yakni PROJECT_ID.appspot.com).
Mulai 1 Oktober 2025, perubahan
berikut ini akan terjadi:
Agar dapat terus mengakses bucket default dan semua resource Cloud Storage
lainnya, project Anda harus menggunakan paket harga Blaze bayar sesuai penggunaan. Setiap bucket default *.appspot.com akan mempertahankan tingkat penggunaan gratisnya saat ini, bahkan pada paket harga Blaze.
Firebase berupaya menjaga produk dan ekosistem tetap aman. Sebagai bagian
dari upaya tersebut, kami melakukan beberapa perubahan pada Cloud Storage for Firebase dan mengambil
langkah proaktif untuk mencegah penyalahgunaan terjadi di platform kami. Perubahan tersebut mencakup pembaruan infrastruktur,
sehingga lebih selaras dengan kuota dan penagihan Google Cloud Storage.
Dapatkah saya terus menggunakan Firebase secara gratis jika mengupgrade ke paket harga Blaze?
Ya. Jika Anda memiliki bucket default PROJECT_ID.appspot.com dan
melakukan upgrade ke paket harga Blaze bayar sesuai penggunaan, maka Anda akan mempertahankan tingkat penggunaan
gratis bucket default saat ini, seperti yang dijelaskan di bawah. Setiap penggunaan yang melebihi
penggunaan gratis akan ditagih sesuai dengan
harga Google App Engine.
5 GB tersimpan
1 GB terdownload/hari
20.000 upload/hari
50.000 download/hari
Perlu diperhatikan bahwa mulai 30 Oktober 2024, semua bucket
default baru memiliki format nama PROJECT_ID.firebasestorage.app
dan mengikuti
harga serta penggunaan Google Cloud Storage,
yang menyediakan paket "Selalu Gratis" untuk bucket di
US-CENTRAL1, US-EAST1, dan US-WEST1.
Kapan saya harus mengupgrade ke paket harga Blaze?
Agar dapat terus mengakses bucket default PROJECT_ID.appspot.com,
Anda harus mengupgrade ke paket harga Blaze bayar sesuai penggunaan
sebelum 1 Oktober 2025.
Bagaimana jika saya tidak mengupgrade project ke paket harga Blaze?
Mulai 30 Oktober 2024: Jika belum menyediakan bucket Cloud Storage default pada project, Anda tidak akan dapat menyediakannya kecuali jika project menggunakan paket harga Blaze.
Mulai 1 Oktober 2025: Jika project
tidak menggunakan paket harga Blaze, Anda akan kehilangan akses
baca/tulis ke bucket default PROJECT_ID.appspot.com. Anda juga tidak akan
dapat melihat bucket atau mengakses datanya di Firebase console atau Konsol Google Cloud.
Perlu diperhatikan bahwa semua data akan tetap berada di bucket, tetapi tidak dapat diakses
hingga Anda mengupgrade ke paket harga Blaze.
Apa yang terjadi jika penggunaan bucket default *.appspot.com saya melebihi tingkat penggunaan gratis?
Jika Anda memiliki bucket default PROJECT_ID.appspot.com, dan mengupgrade ke
paket harga Blaze dengan penggunaan yang melebihi tingkat penggunaan gratis
seperti yang dijelaskan di bawah, maka Anda akan ditagih terkait kelebihan penggunaan tersebut sesuai dengan
harga Google App Engine
pada siklus penagihan berikutnya.
Dengan perubahan ini, kami paham bahwa Anda akan memerlukan waktu untuk mengevaluasi dan melakukan
perubahan pada project dan alur kerja Firebase. Jika ada pertanyaan,
hubungi Dukungan Firebase.
Apakah nama bucket default saya akan berubah?
Tidak. Saat Anda mengupgrade ke paket harga Blaze, nama bucket
Cloud Storage default Anda tidak akan berubah.
Jika Anda menyediakan bucket default sebelum30 Oktober 2024, maka bucket default
Anda akan selalu memiliki format nama PROJECT_ID.appspot.com.
Jika Anda menyediakan bucket default pada atau setelah30 Oktober 2024, maka bucket default
Anda akan selalu memiliki format nama PROJECT_ID.firebasestorage.app.
Apa yang terjadi jika saya menghapus bucket default *.appspot.com?
Bucket yang dihapus tidak dapat dipulihkan. Perlu diperhatikan bahwa saat ini, perilaku ini berlaku untuk
semua bucket Cloud Storage.
Mulai 30 Oktober 2024: Jika Anda menghapus bucket default PROJECT_ID.appspot.com, Anda tidak akan dapat menyediakan bucket dengan format nama yang sama.
Sebagai gantinya, Anda dapat membuat bucket Cloud Storage default baru (jika project Anda menggunakan
paket harga Blaze) dengan format nama
PROJECT_ID.firebasestorage.app. Bucket tersebut akan mengikuti
harga dan penggunaan Google Cloud Storage,
yang menyediakan paket "Selalu Gratis" untuk bucket di
US-CENTRAL1, US-EAST1, dan US-WEST1.
Apakah saya perlu mengupdate codebase aplikasi?
Tidak. Untuk mengakomodasi perubahan ini, Anda tidak perlu mengupdate codebase
aplikasi.
Semua bucket default PROJECT_ID.appspot.com yang ada akan mempertahankan
format namanya.
Untuk menghindari gangguan layanan, pastikan untuk mengupgrade project Anda ke
paket harga Blaze bayar sesuai penggunaan sebelum 1 Oktober 2025.
Setelah mengupgrade ke paket harga Blaze, codebase Anda akan terus
berinteraksi dengan bucket default PROJECT_ID.appspot.com seperti
biasa.
Apakah saya perlu memindahkan data dari bucket default *.appspot.com?
Tidak. Untuk mengakomodasi perubahan ini, Anda tidak perlu memindahkan data dari
bucket default PROJECT_ID.appspot.com.
Perubahan terkait interaksi terprogram (seperti REST API dan Terraform)
Jika Anda menyediakan atau menggunakan bucket Cloud Storage for Firebase default
secara terprogram (misalnya, menggunakan REST API atau Terraform), tinjau
perubahan berikut untuk melihat apakah Anda perlu mengubah sesuatu dalam alur kerja atau
aplikasi Anda.
Dengan perubahan ini, kami paham bahwa Anda akan memerlukan waktu untuk mengevaluasi dan melakukan
perubahan pada project dan alur kerja Firebase. Jika ada pertanyaan,
hubungi Dukungan Firebase.
Apa saja perubahan yang terjadi saat menggunakan REST API?
Mulai 30 Oktober 2024, perubahan berikut akan terjadi:
Bucket default yang disediakan oleh endpoint ini akan memiliki format nama
PROJECT_ID.firebasestorage.app (bukan
format nama sebelumnya yakni PROJECT_ID.appspot.com).
Bucket default ini akan mengikuti harga dan penggunaan
Google Cloud Storage, yang menyediakan paket "Selalu Gratis" untuk bucket di US-CENTRAL1, US-EAST1, dan US-WEST1.
Apa saja perubahan yang terjadi saat menggunakan Terraform?
Mulai 30 Oktober 2024, perubahan berikut akan terjadi saat menggunakan Terraform dengan Cloud Storage for Firebase.
Anda tidak dapat lagi menyediakan bucket Cloud Storage for Firebase default menggunakan
Terraform. Hal ini karena Anda tidak dapat lagi menyediakan bucket tersebut melalui
Google App Engine. Sebagai gantinya, Anda dapat melakukan salah satu hal berikut:
Sediakan bucket melalui Firebase console. Buka
bagian Storage
di konsol untuk memulai.
Selain itu, perhatikan hal berikut terkait bucket Cloud Storage default yang tersedia
mulai 30 Oktober 2024:
Project Anda harus menggunakan paket harga Blaze bayar sesuai penggunaan agar dapat menyediakan
bucket Cloud Storage default.
Anda tidak perlu lagi menyediakan instance Cloud Firestore default sebelum
bucket Cloud Storage default.
Lokasi yang Anda pilih untuk instance Cloud Firestore default tidak
berlaku untuk bucket Cloud Storage default (artinya, instance Cloud Firestore
default dan bucket Cloud Storage default dapat berada di lokasi yang
berbeda).
Format nama bucket Cloud Storage default akan menjadi
PROJECT_ID.firebasestorage.app (bukan
format nama sebelumnya, yakni PROJECT_ID.appspot.com).
Perubahan terkait "resource Google Cloud default"
"Resource Google Cloud default"
adalah resource project apa pun yang terkait dengan Google App Engine, termasuk
hal berikut:
instance Cloud Firestore default
bucket Cloud Storage for Firebase default (khususnya bucket dengan format nama
PROJECT_ID.appspot.com)
Google Cloud Scheduler (khusus untuk fungsi terjadwal generasi ke-1)
Dengan banyaknya perubahan pada ekosistem Firebase selama bertahun-tahun, pengaitan
resource terkait Firebase ke Google App Engine telah berubah.
Dengan perubahan ini, kami paham bahwa Anda akan memerlukan waktu untuk mengevaluasi dan melakukan
perubahan pada project dan alur kerja Firebase. Jika ada pertanyaan,
hubungi Dukungan Firebase.
Apa yang terjadi pada "lokasi untuk resource Google Cloud default"?
bucket Cloud Storage for Firebase default (khususnya bucket dengan format nama
PROJECT_ID.appspot.com)
Google Cloud Scheduler (khusus untuk fungsi terjadwal generasi ke-1)
Saat menyiapkan salah satu resource tersebut di project, Anda menetapkan
lokasi aplikasi Google App Engine secara transitif di project.
Hal ini, pada akhirnya, akan menetapkan lokasi untuk semua resource yang terkait dengan
Google App Engine.
Perhatikan hal berikut:
Setiap bucket Cloud Storage default yang disediakan sebelum30 Oktober 2024 (dengan format nama
PROJECT_ID.appspot.com) dikaitkan dengan
Google App Engine. Itu artinya:
Lokasi bucket akan menetapkan lokasi resource yang terkait dengan
Google App Engine (seperti lokasi instance Cloud Firestore default).
Setiap bucket Cloud Storage default yang disediakan mulai
30 Oktober 2024 (dengan format nama
PROJECT_ID.firebasestorage.app) tidak dikaitkan dengan
Google App Engine. Itu artinya:
Penyediaan bucket Cloud Storage default tidak akan lagi menetapkan lokasi
resource yang terkait dengan Google App Engine (seperti lokasi
instance Cloud Firestore default).
Penyediaan instance Cloud Firestore default tidak akan lagi menetapkan
lokasi bucket Cloud Storage default project.
Bagaimana cara menetapkan atau mendapatkan lokasi "resource Google Cloud default"?
"Resource Google Cloud default"
adalah resource project apa pun yang terkait dengan Google App Engine, termasuk
hal berikut:
instance Cloud Firestore default
bucket Cloud Storage for Firebase default (khususnya bucket dengan format nama
PROJECT_ID.appspot.com)
Google Cloud Scheduler (khusus untuk fungsi terjadwal generasi ke-1)
Mulai 30 Oktober 2024, konsep
"resource Google Cloud default" tidak berlaku untuk bucket Cloud Storage default yang baru disediakan. Bucket default yang disediakan setelah tanggal tersebut memiliki format nama
PROJECT_ID.firebasestorage.app, dan tidak
terkait dengan Google App Engine. Untuk mempelajari lebih lanjut, tinjau FAQ:
Apa yang terjadi pada "lokasi untuk resource Google Cloud default"?
Jika ingin menetapkan atau mendapatkan lokasi untuk resource apa pun dalam project, maka Anda
harus berinteraksi langsung dengan resource tersebut.
Bucket Cloud Storage for Firebase default
Di Firebase console:
Tetapkan dan temukan lokasi bucket Cloud Storage default di bagian
Storage di Firebase console.
Perlu diperhatikan bahwa mulai 30 Oktober 2024,
untuk memanggil endpoint ini, Anda wajib menggunakan paket harga Blaze bayar sesuai penggunaan. Jadi, sebelum
mencoba membuat bucket default, pastikan project
ditautkan ke akun Cloud Billing (misalnya, menggunakan
projects.updateBillingInfo).
Perlu diperhatikan bahwa jika Anda menyediakan bucket Cloud Storage default sebelum 30 Oktober 2024, lokasi instance Cloud Firestore default project telah ditetapkan (karena
pengaitan dengan Google App Engine).
Di Firebase console:
Tetapkan dan temukan lokasi instance Cloud Firestore default di
bagian Firestore
di Firebase console.
Menggunakan REST API:
Tetapkan lokasi instance Cloud Firestore default selama penyediaannya
saat memanggil projects.databases.create.
Perlu diperhatikan bahwa jika Anda menyediakan bucket Cloud Storage default sebelum 30 Oktober 2024, fungsi terjadwal project (generasi ke-1) telah ditetapkan (karena pengaitan dengan Google App Engine).
[[["Mudah dipahami","easyToUnderstand","thumb-up"],["Memecahkan masalah saya","solvedMyProblem","thumb-up"],["Lainnya","otherUp","thumb-up"]],[["Informasi yang saya butuhkan tidak ada","missingTheInformationINeed","thumb-down"],["Terlalu rumit/langkahnya terlalu banyak","tooComplicatedTooManySteps","thumb-down"],["Sudah usang","outOfDate","thumb-down"],["Masalah terjemahan","translationIssue","thumb-down"],["Masalah kode / contoh","samplesCodeIssue","thumb-down"],["Lainnya","otherDown","thumb-down"]],["Terakhir diperbarui pada 2024-11-19 UTC."],[],[]]